Indonesia pimpin investigasi kerjasama sektor kesehatan ASEAN dengan AS

Indonesia pimpin investigasi kerjasama sektor kesehatan ASEAN dengan AS

Dua ekonomi utama dunia, ASEAN dan Amerika Serikat, sepakat untuk terlebih dahulu memperkuat sistem kesehatan untuk keadaan darurat. Kedua, mendorong investasi dalam pelayanan kesehatan dasar, seperti: B. Puskesmas Puskesmas. Tujuannya adalah untuk mendorong masyarakat di ASEAN dan Amerika Serikat untuk menjalani gaya hidup yang lebih sehat guna mengurangi biaya perawatan kesehatan.

Selain itu, penguatan layanan kesehatan primer juga penting untuk memastikan bahwa kelompok rentan memiliki akses layanan kesehatan yang serupa dengan akses layanan kesehatan yang adil ketika mereka membutuhkannya.

Sedangkan pengembangan sistem kesehatan dilakukan melalui peningkatan kapasitas dan kualitas sumber daya manusia. Sistem kesehatan yang kuat dan merata harus diimbangi dengan tenaga kesehatan yang terlatih dan berkinerja tinggi. Untuk itu, ASEAN dan AS ingin meningkatkan kapasitas tenaga kesehatan mereka dan meningkatkan jumlah orang yang bekerja di kawasan. ASEAN dan AS juga sepakat untuk memastikan relevansi dan kualitas keterampilan tenaga kesehatan untuk memenuhi kebutuhan pasien dan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.

Kerjasama ASEAN-AS juga akan memperkuat sistem informasi dan data untuk mendukung pengembangan produksi vaksin lokal, alat terapi dan diagnostik. Dalam praktiknya, kedua negara sepakat untuk mentransfer teknologi dan pengetahuan serta meningkatkan kapasitas penelitian dan pengembangan,

Amerika Serikat berkomitmen mendukung ASEAN,” ujar Menkes.

Menteri Budi mengatakan konsep kerjasama regional di bidang kesehatan dengan mitra manapun bertujuan untuk memajukan dan memperkuat sistem kesehatan itu sendiri, dan tidak hanya untuk negara-negara anggota ASEAN, tetapi juga untuk Amerika Serikat.

“Ketika Rencana Kerja Sektor Kesehatan ASEAN-AS disusun, Indonesia bersedia berkontribusi pada realisasi prioritas yang ditetapkan. Saya percaya keahlian, pengetahuan, dan pengalaman AS akan bermanfaat bagi masa depan sektor kesehatan ASEAN,” pungkasnya.

READ  Perusahaan teknologi Indonesia GoTo membeli pertukaran kripto lokal seharga $8,4 juta

SUMBER Kementerian Kesehatan RI

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *