Menurut pengumuman bersama, kedua belah pihak akan bekerja untuk lebih mempercepat peluncuran pembayaran QR di Indonesia.
Bank Rakyat Indonesia (BRI), salah satu bank komersial terkemuka di Indonesia dan pemberi pinjaman aset terbesar di Indonesia, telah menerima persetujuan regulasi untuk bertindak sebagai pengakuisisi untuk menerima dan memproses transaksi pembayaran melalui Alipay di Indonesia.
Upaya khusus yang dilakukan BRI untuk mempromosikan sistem transaksi nontunai di masyarakat dengan memperkenalkan opsi pembayaran menggunakan (Quick Response Indonesia Standard (QRIS), Handayani, Direktur Konsumer BRI, mengatakan.
Kolaborasi ini berarti bahwa pengguna Alipay yang mengunjungi Indonesia dapat menggunakan aplikasi Alipay mereka untuk melakukan pembayaran dengan pedagang lokal melalui QRIS, kata pengumuman itu. BRI juga bekerja sebagai integrator sistem dengan QFPay Technology Indonesia untuk mendukung dan mengintegrasikan sistem BRI dan Alipay.
Fokus pada turis
BRI akan fokus pada daerah-daerah yang paling banyak dikunjungi wisatawan Tiongkok, termasuk Bali, Batam dan Manado, sebelum memperluas penerimaan Alipay ke jaringan pedagangnya dengan QRIS.
Menurut pengumuman tersebut, jumlah pengunjung Tiongkok ke Indonesia meningkat 450 persen antara 2009 dan 2019, dengan belanja wisatawan meningkat dari tahun ke tahun.
Komunikator. Pencandu web lepas. Perintis zombie yang tak tersembuhkan. Pencipta pemenang penghargaan
You may also like
-
Taman kanak-kanak di Indonesia yang terkena gempa dibuka kembali dengan bantuan dari Taiwan
-
Tingkat pengangguran di Indonesia menunjukkan kegagalan UU Cipta Kerja, kata KSPI
-
Saat Indonesia berjuang untuk mendorong melalui hukum pidana baru yang ketat, Senator Markey memimpin rekan-rekannya dalam mendesak Presiden Widodo untuk menjunjung tinggi hak asasi manusia dan melindungi kebebasan fundamental.
-
Video menunjukkan pengungsi Afghanistan memprotes, bukan “pekerja China” di Indonesia
-
Indonesia Masih Mengingkari Kebebasan Beragama Kepada Minoritas Agama – Akademisi