Polisi menangkap seorang wanita dengan pistol di depan Istana Kepresidenan

Polisi menangkap seorang wanita dengan pistol di depan Istana Kepresidenan

JAKARTA, 25 Okt (Reuters) – Pihak berwenang Indonesia pada hari Selasa menangkap seorang wanita dengan pistol di luar istana kepresidenan di Jakarta, meskipun pemimpin negara itu tidak ada di sana pada saat itu dan tidak ada yang terluka, kata para pejabat.

Insiden itu terjadi sekitar pukul 7 pagi waktu setempat (0000 GMT), kata seorang pejabat kepresidenan, Ali Mochtar Ngabalin.

Ali mengatakan wanita itu tidak masuk ke halaman istana dan Presiden Joko Widodo tidak hadir.

Daftar sekarang untuk akses GRATIS tanpa batas ke Reuters.com

Dia mengenakan niqab, atau cadar Islami, dan membawa Alquran, kata Ali.

Wanita itu, yang katanya tampak berusia 20-an, ditangkap oleh petugas keamanan setelah menarik pistol di dekat istana, tambahnya.

Seorang juru bicara Kepolisian Jakarta mengatakan wanita itu sekarang sedang diinterogasi tetapi tidak segera jelas apa motifnya atau bagaimana dia mendapatkan pistol itu.

Indonesia, negara mayoritas Muslim terbesar di dunia, sebelumnya menjadi korban serangan militan Islam, terkadang menargetkan pejabat pemerintah dan pasukan keamanan.

Polisi menembak mati seorang wanita yang melepaskan tembakan dalam serangan yang diilhami ISIS terhadap petugas di markas besar kepolisian nasional Jakarta tahun lalu.

Daftar sekarang untuk akses GRATIS tanpa batas ke Reuters.com

Pelaporan oleh Ananda Teresa; tulisan Stanley Widianto; Diedit oleh Ed Davies

Standar kami: Prinsip Kepercayaan Thomson Reuters.

READ  Tamil Nadu mendesak pusat untuk membebaskan nelayan dari Indonesia dan Seychelles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *