JAKARTA: Presiden Indonesia Joko Widodo meninggalkan Jakarta Senin (25 Juli) ke Beijing, China, di mana ia dijadwalkan bertemu Presiden Xi Jinping pada Selasa.
Dia juga akan mengadakan pertemuan dengan Perdana Menteri China Li Keqiang.
Selain China, Jokowi akan mengunjungi Jepang pada hari Rabu dan Korea Selatan pada hari Kamis selama tur regionalnya.
Di akun media sosialnya, Jokowi mengatakan: “Ketiga negara tersebut adalah mitra strategis Indonesia di bidang ekonomi, mitra penting di ASEAN dan mitra penting dalam kerangka G20.”
“Saya akan bertemu dengan para pemimpin China, Jepang, dan Korea Selatan untuk membahas berbagai masalah termasuk masalah regional dan global, serta kerja sama perdagangan, investasi, kesehatan, infrastruktur, dan perikanan.”
Indonesia saat ini adalah presiden bergilir G20, dan pertemuan puncak pemimpinnya akan diadakan di Bali November ini.
Jokowi, sebagai presiden yang populer, adalah pemimpin asing pertama yang mengunjungi China sejak Olimpiade Musim Dingin pada Februari, karena negara itu mengikuti kebijakan “nol-COVID-19” yang ketat, yang mengakibatkan kunjungan terbatas dari pemimpin pejabat luar negeri.
China adalah mitra dagang terbesar Indonesia dengan total nilai perdagangan US$110 miliar tahun lalu.
Selain pertemuan dengan para pemimpin Jepang dan Korea, Jokowi juga bertemu dengan dunia usaha di Tokyo dan Seoul.
Komunikator. Pencandu web lepas. Perintis zombie yang tak tersembuhkan. Pencipta pemenang penghargaan
You may also like
-
Taman kanak-kanak di Indonesia yang terkena gempa dibuka kembali dengan bantuan dari Taiwan
-
Tingkat pengangguran di Indonesia menunjukkan kegagalan UU Cipta Kerja, kata KSPI
-
Saat Indonesia berjuang untuk mendorong melalui hukum pidana baru yang ketat, Senator Markey memimpin rekan-rekannya dalam mendesak Presiden Widodo untuk menjunjung tinggi hak asasi manusia dan melindungi kebebasan fundamental.
-
Video menunjukkan pengungsi Afghanistan memprotes, bukan “pekerja China” di Indonesia
-
Indonesia Masih Mengingkari Kebebasan Beragama Kepada Minoritas Agama – Akademisi