Laode M Syarif (The Jakarta Post)
BONUS
Jakarta ●
Sen, 26 Desember 2022
Banyak perhatian telah diberikan pada integritas proses pemilu Indonesia minggu ini karena tuduhan intimidasi dan manipulasi terkait pengawasan partai politik telah muncul.
Beberapa pengacara yang mewakili partai politik yang baru dibentuk dan staf di kantor daerah Komisi Pemilihan Umum (KPU) menuduh kantor pusat KPU mencampuri proses dan mengancam tindakan hukum. Pengacara pejabat daerah, Ibnu Syamsu Hidayat, memberikan waktu satu minggu kepada KPU untuk menanggapi tudingan tersebut dan menghentikan upaya mengutak-atik hasil “proses pengecekan fakta” dengan mengintimidasi pejabat KPU daerah. (Jakarta Post14 Des 2022).
Tuduhan ini mengkhawatirkan dan, jika dikonfirmasi, akan sangat merusak kepercayaan publik terhadap integritas proses pemilu. Tuduhan ini harus diselidiki lebih lanjut dengan cara yang sepenuhnya transparan dan adil, tetapi harus dilakukan dengan praduga tidak bersalah sampai terbukti bersalah.
untuk membaca keseluruhan cerita
BERLANGGANAN SEKARANG
Dari Rp 55.500/bulan
- Akses tak terbatas ke konten web dan aplikasi kami
- e-mail surat kabar harian digital
- Tidak ada iklan, tidak ada gangguan
- Akses istimewa ke acara dan program kami
- Mendaftar untuk buletin kami
Atau biarkan Google mengelola langganan Anda
Komunikator. Pencandu web lepas. Perintis zombie yang tak tersembuhkan. Pencipta pemenang penghargaan
You may also like
-
Taman kanak-kanak di Indonesia yang terkena gempa dibuka kembali dengan bantuan dari Taiwan
-
Tingkat pengangguran di Indonesia menunjukkan kegagalan UU Cipta Kerja, kata KSPI
-
Saat Indonesia berjuang untuk mendorong melalui hukum pidana baru yang ketat, Senator Markey memimpin rekan-rekannya dalam mendesak Presiden Widodo untuk menjunjung tinggi hak asasi manusia dan melindungi kebebasan fundamental.
-
Video menunjukkan pengungsi Afghanistan memprotes, bukan “pekerja China” di Indonesia
-
Indonesia Masih Mengingkari Kebebasan Beragama Kepada Minoritas Agama – Akademisi