Manchester – –
Kabar baik untuk para penggemar Manchester United. Sebelum bursa transfer musim panas berakhir, MU harus mendapatkan penyerang top Uruguay Edinson Cavani.
Man United telah diberitahu untuk menarik lebih banyak pemain setelah membeli Donny van de Beek dari Ajax. Pemain sayap muda berbakat Jadon Sancho telah lama menjadi incaran United, tetapi kesulitan mencapai kesepakatan dengan Borussia Dortmund.
Mengingat bursa transfer akan berakhir pada 6 Oktober 2020, peluang MU merekrut Sancho dinilai mustahil. Meski begitu, angin segar bertiup ke Old Trafford.
Dilaporkan ESPN, Manchester United sudah mencapai kesepakatan Edinson Cavani. Striker berusia 33 tahun itu saat ini tidak terikat kontrak dengan klub mana pun setelah kontraknya dengan Paris St. Germain berakhir.
Cavani dikabarkan telah menyetujui kontrak dua tahun dengan Manchester United dan akan terbang dari Paris ke Manchester pada Minggu (4/10) untuk perawatan medis. Perekrutan Cavani diharapkan selesai pada malam hari dan diumumkan secepatnya pada hari yang sama atau Senin (5/10).
Untuk bergabung, MU dikatakan telah menyetujui klaim gaji Cavanis sekitar £ 200.000 seminggu. Setan Merah menjadi klub yang berhasil mendapatkan Cavani di tengah rumor yang mengaitkannya dengan Atletico Madrid dan Benfica.
Edinson Cavani adalah salah satu striker dengan banyak pengalaman berkompetisi di level tinggi di Eropa. Setelah promosinya ke Napoli, Cavani menghabiskan tujuh musim di PSG. Cavani mencetak 200 gol di sana, menjadikannya pencetak gol terbaik dalam sejarah klub.
Menonton video “Real Madrid Apakah Anda ingin menampung Cavani?“”
[Gambas:Video 20detik]
(rin / mentah)
Komunikator. Pencandu web lepas. Perintis zombie yang tak tersembuhkan. Pencipta pemenang penghargaan
You may also like
-
Taman kanak-kanak di Indonesia yang terkena gempa dibuka kembali dengan bantuan dari Taiwan
-
Tingkat pengangguran di Indonesia menunjukkan kegagalan UU Cipta Kerja, kata KSPI
-
Saat Indonesia berjuang untuk mendorong melalui hukum pidana baru yang ketat, Senator Markey memimpin rekan-rekannya dalam mendesak Presiden Widodo untuk menjunjung tinggi hak asasi manusia dan melindungi kebebasan fundamental.
-
Video menunjukkan pengungsi Afghanistan memprotes, bukan “pekerja China” di Indonesia
-
Indonesia Masih Mengingkari Kebebasan Beragama Kepada Minoritas Agama – Akademisi