Proyek panas bumi Way Ratai dan Nage di Indonesia akan ditenderkan sebelum akhir tahun 2022.
Kementerian Energi dan Sumber Daya Alam (ESDM) berencana melelang dua prospek panas bumi (WKP) sebelum akhir tahun. Kedua lokasi tersebut adalah WKP Way Ratai di Kabupaten Pesawaran, Lampung dan WKP Nage di Kabupaten Ngada, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Pengumuman tersebut disampaikan oleh Direktur Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi (EBTKE) Dadan Kusdiana saat acara peluncuran kantor INPEX Geothermal Ltd di Jakarta.
WKP Nage menjadi berita baru-baru ini salah satu situs program pengeboran negara. Di bawah program ini, pemerintah Indonesia menanggung biaya dan risiko pengeboran sebelum menawarkan lokasi tersebut kepada pengembang swasta. Diperkirakan bahwa beberapa data dari fase pengeboran akan tersedia bagi penawar yang berminat.
WKP Way Ratai awalnya diberikan pada tahun 2015 kepada konsorsium PT Optima Nusantara Energi dan Enel Green Power, dengan Enel memegang 90% saham. Kami melaporkan pada Awal fase eksplorasi untuk proyek ini, yang disebut-sebut memiliki potensi sebesar 55 MW. Namun, Enel mundur dari proyek tersebut setelah frustrasi atas inkonsistensi tarif listrik selama negosiasi dengan utilitas PT PLN.
Sumber: Ekonomi.bisnis.com
Komunikator. Pencandu web lepas. Perintis zombie yang tak tersembuhkan. Pencipta pemenang penghargaan
You may also like
-
Taman kanak-kanak di Indonesia yang terkena gempa dibuka kembali dengan bantuan dari Taiwan
-
Tingkat pengangguran di Indonesia menunjukkan kegagalan UU Cipta Kerja, kata KSPI
-
Saat Indonesia berjuang untuk mendorong melalui hukum pidana baru yang ketat, Senator Markey memimpin rekan-rekannya dalam mendesak Presiden Widodo untuk menjunjung tinggi hak asasi manusia dan melindungi kebebasan fundamental.
-
Video menunjukkan pengungsi Afghanistan memprotes, bukan “pekerja China” di Indonesia
-
Indonesia Masih Mengingkari Kebebasan Beragama Kepada Minoritas Agama – Akademisi