Kami ingin memanfaatkan momentum kepresidenan G20 Indonesia untuk lebih berperan aktif di sektor riset dan inovasi
Jakarta (ANTARA) – Laksana Tri Handoko, Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), menyatakan kepresidenan Indonesia G20 pada 2022 memberikan dorongan penting bagi Indonesia untuk lebih berperan aktif di sektor riset dan inovasi.
“Kami ingin memanfaatkan kepresidenan G20 Indonesia untuk lebih berperan aktif di sektor penelitian dan inovasi,” kata Handoko saat konferensi pers yang diadakan di gedung BJ Habibie BRIN, Rabu.
Berita Terkait: Indonesia menggunakan platform G20 untuk membahas pemulihan penerbangan global
G20 adalah forum internasional yang terdiri dari 19 negara dan Uni Eropa yang bekerja sama untuk memecahkan masalah-masalah penting. Indonesia memegang kepresidenan pengelompokan tahun ini.
Handoko menghimbau kerjasama dengan berbagai pihak dan negara dalam kegiatan penelitian dan inovasi sehingga kepresidenan G20 Indonesia dapat menjadi pendorong untuk memperkuat posisi Indonesia sebagai mitra kerjasama penelitian dan inovasi dengan negara-negara anggota G20.
Indonesia dan negara-negara anggota G20 lainnya dapat membentuk platform kerjasama penelitian untuk mendorong perekonomian dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di negara-negara anggota G20, salah satunya keanekaragaman hayati.
Berita Terkait: 16 pakta kerja sama yang ditandatangani pada konferensi BUMN: Kementerian
Kepala BRIN mencatat bahwa keanekaragaman hayati darat dan laut Indonesia yang kaya telah menjadi aset utama negara untuk menjadi pusat kolaborasi penelitian dan inovasi keanekaragaman hayati.
BRIN menginisiasi platform kolaborasi antar peneliti melalui Global Biodiversity Research and Innovation Platform (GBRIP) pada G20 Research and Innovation Initiative Gathering (RIIG), yang merupakan side event Kepresidenan G20 Indonesia.
“Kami ingin ‘menjual’ posisi Indonesia sebagai negara besar dengan jumlah penduduk yang besar, dengan kekayaan keanekaragaman hayati darat dan laut,” ujarnya.
GBRIP mempromosikan kolaborasi untuk berbagi infrastruktur, fasilitas dan pendanaan untuk penelitian dan inovasi keanekaragaman hayati.
Berita Terkait: Sinergi antara negara dan sektor swasta dapat mempercepat transisi energi: BRIN
Berita Terkait: Lebah menawarkan banyak manfaat bagi manusia dan alam: BRIN
Komunikator. Pencandu web lepas. Perintis zombie yang tak tersembuhkan. Pencipta pemenang penghargaan
You may also like
-
Taman kanak-kanak di Indonesia yang terkena gempa dibuka kembali dengan bantuan dari Taiwan
-
Tingkat pengangguran di Indonesia menunjukkan kegagalan UU Cipta Kerja, kata KSPI
-
Saat Indonesia berjuang untuk mendorong melalui hukum pidana baru yang ketat, Senator Markey memimpin rekan-rekannya dalam mendesak Presiden Widodo untuk menjunjung tinggi hak asasi manusia dan melindungi kebebasan fundamental.
-
Video menunjukkan pengungsi Afghanistan memprotes, bukan “pekerja China” di Indonesia
-
Indonesia Masih Mengingkari Kebebasan Beragama Kepada Minoritas Agama – Akademisi