PETALING JAYA: Mundurnya Indonesia tidak akan mempengaruhi double shuttle Ong Yew Sin/Teo Ee Yi.
Bagi pasangan independen, tantangan tetap sama di Kejuaraan Dunia yang dimulai kemarin di Huelva, Spanyol.
Unggulan kesembilan nomor 12 dunia, yang mendapat bye di babak pertama, kemungkinan akan menghadapi petenis nomor 39 India, Attri Manu/Reddy B. Sumeeth, di babak kedua besok.
Jika menang, mereka kemungkinan akan bertemu pasangan teratas India dan Satwiksairaj Rankireddy-Chirag Shetty (# 9) yang paling cerdas (# 9) di babak 16 besar.
Mereka bisa menghadapi unggulan ketiga Lee Yang/Wang Chi-lin di delapan besar, kecuali rekan senegaranya dan unggulan 14 Goh Sze Wei/Nur Izzuddin Rumsani mengalahkan juara bertahan Olimpiade lagi.
Mereka mengalahkan petenis Taiwan itu di putaran kedua Indonesia Open di Bali bulan lalu.
Namun, Yew Sin tidak melihat melampaui perempat final untuk saat ini.
“Undiannya terlihat alot, padahal tidak ada orang Indonesia. Faktanya, kami tidak menghalanginya, jadi penarikannya tidak ada bedanya bagi kami, ”kata Yew Sin.
“Persaingan di ganda putra sangat ketat, jadi tidak ada pasangan yang bisa kami soroti sebagai favorit untuk menang.”
Yew Sin mengatakan musim ini berbagai pasangan telah menghadiri acara tersebut.
“Satu pasangan tidak mendominasi musim ini. Setiap turnamen menghadirkan tantangan yang berbeda dan mereka yang memanfaatkan peluangnya dengan baik akan menang.”
Pasangan Malaysia lainnya yang juga mendapat byes untuk babak pertama karena unggulan mereka adalah Aaron Chia/Soh Wooi Yik (peringkat 4), Goh V Shem/Tan Wee Kiong (10) dan Sze Fei/Izzuddin.
Mereka juga akan membuka kampanye mereka besok.
Aaron/Wooi Yik, peraih medali perunggu di Olimpiade Tokyo, kemungkinan akan menghadapi China Zhang Nan/Ou Xuan Yi, sementara V Shem/Wee Kiong akan menghadapi Jepang Hiroki Okamura/Masayuki Onodera. Sementara itu, Sze Fei-Izzuddin harus mengalahkan Scot Alexander Dunn-Adam Hall dan melaju ke babak ketiga.
Komunikator. Pencandu web lepas. Perintis zombie yang tak tersembuhkan. Pencipta pemenang penghargaan
You may also like
-
Taman kanak-kanak di Indonesia yang terkena gempa dibuka kembali dengan bantuan dari Taiwan
-
Tingkat pengangguran di Indonesia menunjukkan kegagalan UU Cipta Kerja, kata KSPI
-
Saat Indonesia berjuang untuk mendorong melalui hukum pidana baru yang ketat, Senator Markey memimpin rekan-rekannya dalam mendesak Presiden Widodo untuk menjunjung tinggi hak asasi manusia dan melindungi kebebasan fundamental.
-
Video menunjukkan pengungsi Afghanistan memprotes, bukan “pekerja China” di Indonesia
-
Indonesia Masih Mengingkari Kebebasan Beragama Kepada Minoritas Agama – Akademisi