Seorang wanita dan anaknya berjalan melewati banjir di Desa Sukajaya di Serang, Provinsi Banten, Indonesia, 2 Maret 2022. (Foto oleh Shanum Rustika/Xinhua)
JAKARTA, 3 Maret (Xinhua) — Banjir dipicu oleh hujan lebat dan naiknya air Sungai Batang Nango setelah gempa berkekuatan 6,1 di desa Nagari Kajai di Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat, Indonesia.
Banjir melanda 12 kecamatan dan 22 desa di Provinsi Banten setelah hujan lebat pada Senin malam dan merenggut lima nyawa, kata polisi, Selasa.
Foto udara memperlihatkan rumah-rumah yang terendam banjir di Desa Sukajaya di Serang, Provinsi Banten, Indonesia, 2 Maret 2022. (Foto oleh Shanum Rustika/Xinhua)
Seorang pria berjalan di lumpur setelah banjir yang dipicu oleh hujan lebat dan naiknya air sungai Batang Nango di desa Nagari Kajai di Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat, Indonesia, 1 Maret 2022. (Foto oleh Andri Mardiansyah/Xinhua)
Warga membersihkan lumpur di rumahnya setelah banjir yang dipicu oleh hujan deras dan naiknya air sungai Batang Nango di desa Nagari Kajai di Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat, Indonesia, 1 Maret 2022. (Foto oleh Andri Mardiansyah/Xinhua )
Foto diambil pada 1 Maret 2022 menunjukkan pohon tumbang akibat banjir yang dipicu oleh hujan lebat dan naiknya air sungai Batang Nango di desa Nagari Kajai di kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat, Indonesia. (Foto oleh Andri Mardiansyah/Xinhua)
Ekskavator melaju di jalan berlumpur setelah banjir yang dipicu oleh hujan lebat dan naiknya air sungai Batang Nango di desa Nagari Kajai di kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat, Indonesia, 1 Maret 2022. (Foto oleh Andri Mardiansyah/ Xinhua)■.
Komunikator. Pencandu web lepas. Perintis zombie yang tak tersembuhkan. Pencipta pemenang penghargaan
You may also like
-
Taman kanak-kanak di Indonesia yang terkena gempa dibuka kembali dengan bantuan dari Taiwan
-
Tingkat pengangguran di Indonesia menunjukkan kegagalan UU Cipta Kerja, kata KSPI
-
Saat Indonesia berjuang untuk mendorong melalui hukum pidana baru yang ketat, Senator Markey memimpin rekan-rekannya dalam mendesak Presiden Widodo untuk menjunjung tinggi hak asasi manusia dan melindungi kebebasan fundamental.
-
Video menunjukkan pengungsi Afghanistan memprotes, bukan “pekerja China” di Indonesia
-
Indonesia Masih Mengingkari Kebebasan Beragama Kepada Minoritas Agama – Akademisi