Pramugari memukul penumpang dengan teko kopi di atas kepala saat mencoba masuk ke kokpit penerbangan American Airlines

Sebuah penerbangan American Airlines dialihkan setelah “penumpang yang enggan” mencoba masuk ke kokpit dan seorang pramugari memukul kepala pria itu dengan teko kopi.

American Airlines Penerbangan 1775, yang terbang dari Los Angeles ke Washington DC pada Minggu, dialihkan ke Bandara Kansas City di Missouri, kata maskapai itu dalam sebuah pernyataan.

Menurut saksi, seorang penumpang mencoba memaksa masuk ke kokpit dan membuka pintu pesawat.

Dalam audio yang ditangkap dalam komunikasi lalu lintas udara langsung, pilot dapat terdengar berkata, “Ya, dia mencoba masuk ke kokpit, American 1775.”

“Kami sekarang memiliki empat penumpang yang mencoba menahan pria ini,” tambah pilot.

Seorang saksi, Mouaz Moustafa, seorang warga Washington DC, mentweet bahwa seorang pramugari menggunakan teko kopi untuk memukul kepala pria itu, mencegahnya memasuki kokpit.

“FBI telah menaiki Penerbangan AA1775 dan sedang berjalan melalui TKP setelah seorang pramugari berulang kali memukul seorang pria paruh baya dengan teko kopi yang mencoba membuka pintu pesawat,” tweet Moustafa.

Polisi dan FBI naik ke pesawat setelah mendarat untuk mengatasi situasi.

“Rasanya seperti pesawat jatuh bebas dan banyak yang mengkhawatirkan yang terburuk karena orang tidak tahu persis apa yang terjadi,” tambah Moustafa di Twitter. Dia juga men-tweet video insiden itu.

Sementara penumpang nakal itu tidak diidentifikasi, saksi mengatakan dia adalah seorang pria paruh baya.

“Penerbangan mendarat dengan selamat pada pukul 14:28 waktu setempat di MCI dan penegak hukum diminta untuk menemui penerbangan pada saat kedatangan,” kata maskapai itu.

“Kami berterima kasih kepada anggota kru kami yang telah secara konsisten bekerja untuk memastikan keselamatan dan perawatan pelanggan kami dan telah mengelola keadaan dengan keterampilan dan profesionalisme terbaik.”

READ  Indonesia dan UEA mencapai kesepakatan perdagangan - Dunia

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *