Eric Dier dan para pesepakbola yang tewas di lapangan

London – –

Eric Dier viral lagi setelah buang air besar di tengah permainan Tottenham Hotspur. Tapi bukan hanya itu. Sudah ada sejumlah pesepakbola yang melakukan ini.

Tottenham menghadapi Chelsea pada putaran keempat Piala Liga Inggris di Stadion Tottenham Hotspur pada Rabu dini hari (30.09.2020) di Stadion Tottenham Hotspur. Mola TV menyediakan rekaman permainannya Sini.

Dengan syarat Tottenham tumbang 0-1 karena gol Timo Werner di babak pertama, Eric Dier tiba-tiba masuk ke koridor stadion dan masuk ke ruang ganti.

Saat itu pertandingan berlangsung kurang dari 20 menit dan tiba-tiba manajer Jose Mourinho langsung mengejar Dier ke dalam stadion. Segera Dier kembali ke lapangan dan bermain seperti biasa.

Rupanya Dier tidak tahan buang air besar saat itu, dan alih-alih mengganggu konsentrasinya, ia memutuskan untuk kabur. Untungnya, Tottenham tidak kebobolan lagi dan setelah bermain imbang 1-1 selama 90 menit akhirnya lolos lewat adu penalti ke babak perempat final.

Tindakan Dier kemudian menjadi viral di media sosial dan memicu banyak tawa. Apalagi saat dia mengganggu ekspresi Mourinho, saat dia tiba-tiba melihat Dier menghilang.

Tapi tindakan kencing Eric Dier Ini bukan pertama kalinya karena ada beberapa pemain yang melakukannya. Pada Maret 2015, pemain Sevilla Fernando Navarro, yang duduk di bangku cadangan, sangat ingin kencing.

Jadi dia meminta Carlos Bacca untuk menutupi tindakan kencingnya dengan jaket. Navarro menggunakan gelas plastik kecil sebagai wadah dan jaket yang berfungsi sebagai pelindung jatuh. Untung Navarro sudah selesai.

Selain itu, ada eks kiper Jerman dan Arsenal, Jens Lehmann, yang buru-buru kencing di balik papan iklan dan menjaga gawang di tengah permainan klubnya saat itu, Stuttgart melawan Unirea Urziceni, pada Desember 2009.

READ  Barcelona memenangkan perlombaan untuk mengontrak striker Leeds Raphinha karena mereka menyetujui kesepakatan senilai £ 63m

Ada yang tidak beruntung, seperti kiper Salford City Max Crocombe, yang buang air besar di lapangan melawan Bradford Park Avenue. Sebaliknya, Crocombe mendapat kartu merah wasit selama tiga menit tersisa.

Saat itu, Crocombe, yang sekarat, sebenarnya sudah diingatkan dua kali oleh bendahara, tapi masih kesal. Mungkin karena kamu sangat menginginkannya. Sergio Ramos juga menerima telepon dari Nature pada tahun 2018 saat dia membela Real Madrid melawan Eibar.

Ramos meminta wasit kembali dan dia “menghilang” sekitar lima menit sebelum akhirnya kembali ke lapangan.

(mrp / rin)


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *