Tiga hari libur, 366.566 kendaraan melintas di tol Trans Sumatera

JAKARTA, KOMPAS.com – PT Hutama Karya (Persero) tercatat 366.566 kendaraan melintas Jalan raya Trans Sumatra ( JTTS) posting momen tersebut pergi bersama-sama dalam kenangan Maulid Nabi Muhammad GERGAJI.

Jumlah ini adalah lalu lintas harian rata-rata kumulatif ( LHR) selama libur bersama mulai Kamis (28 Oktober 2020) hingga Sabtu (31 Oktober 2020) dari beberapa gardu tol (GT).

GT ini adalah Bakauheni Selatan di jalan tol Bakauheni-Terbanggi Besar (Bacter), GT Pekanbaru bei Tol Pekanbaru-Dumai (Permai) dan GT Blang Bintang di ruas Sigli – Banda Aceh seksi 4 tol Indrapuri-Blang Bintang.

Direktur Operasi I Hutama Karya Suroto mengatakan puncak tertinggi saat itu adalah LHR
Libur panjang Akhir pekan berlangsung pada Kamis (28 Oktober 2020) dengan 16,53 persen dibandingkan LHR normal.

“Terjadi peningkatan hingga 92.260 kendaraan yang melintas pada saat libur panjang dan liburan bersama,” kata Suroto.

Baca juga: Liburan panjang, pos pemeriksaan di tiga ruas tol Trans Sumatera disiapkan

Suroto terus menjadi puncak refluks kendaraan yang melintas Pulau Sumatera menuju pulau jawa di atas Keluar dari tol (Tol keluar) Bakauheni Selatan mencapai 6.933 kendaraan pada Minggu (11 Januari 2020) di Tol Bakteri.

Seiring bertambahnya jumlah kendaraan yang melintas, Hutama Karya telah menyediakan pos penjagaan di tiga ruas tol, yakni tol Terbanggi Besar-Pematang Panggang-Kayu Agung (Terpeka), gerbang tol Bacter, dan tol Permai.

Selain itu, Hutama Karya membentuk tim tanggap darurat Covid-19 untuk memastikan seluruh stasiun tol yang dikelola telah melakukan tindakan preventif dan sosialisasi Covid-19.

Tiap ruas tol juga melakukan berbagai langkah pelayanan yaitu pendistribusian masker, Pensanitasi tanganserta kartu Uang elektronik (UE).

READ  Mewujudkan generasi literasi digital untuk ekonomi Indonesia yang lebih kuat

Hutama Karya juga mengimbau kepada seluruh pengguna jalan agar mematuhi aturan dan ketentuan yang berlaku Jalan raya.

Misalnya berkendara dalam kondisi prima, memeriksa kondisi kendaraan dan memastikan keseimbangan UE yang cukup sebelum melintasi jalan tol.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *