BULELENG, Indonesia (AP) – Militer dan anggota keluarga Indonesia memberikan penghormatan terakhir pada hari Jumat kepada 53 awak kapal selam yang tewas ketika kapal mereka tenggelam dan pecah di kedalaman pulau liburan Bali.
Upacara tersebut dihadiri oleh kerabat yang melemparkan bunga ke laut dari kapal rumah sakit TNI Angkatan Laut.
Indonesia berencana menyelamatkan KRI Nanggala 402 menggunakan kapal angkatan laut China yang mampu mengangkat benda sedalam 1.000 meter.
Angkatan Laut mengatakan kapal selam itu tenggelam ke kedalaman 600 hingga 700 meter pada 21 April, jauh lebih dalam dari kedalaman keruntuhan 200 meter. Pada titik ini tekanan air akan lebih tinggi daripada yang bisa ditahan lambung kapal.
Presiden Joko Widodo bertemu keluarga dari 53 awak kapal pada hari Kamis dan menyampaikan belasungkawa.
Kapal selam buatan Jerman dengan mesin diesel telah beroperasi di Indonesia sejak 1981 dan membawa 49 awak kapal dan tiga penembak serta komandannya, kata Kementerian Pertahanan.
Indonesia, negara kepulauan terbesar di dunia dengan lebih dari 17.000 pulau, telah menghadapi tantangan yang semakin meningkat terhadap klaim maritimnya dalam beberapa tahun terakhir, termasuk banyak insiden yang melibatkan kapal-kapal Tiongkok di dekat Kepulauan Natuna.
___
Tarigan melaporkan dari Jakarta, Indonesia.
Freelance fanatik perjalanan. Perintis bir hardcore. Penggemar makanan Wannabe. Analis jahat. Penggemar kericau yang rajin
You may also like
-
Favorit muncul sebagai pengganti pemain nomor 8 Inggris Billy Vunipola
-
Pembaruan cedera Arsenal: Thomas Partey, Emile Smith Rowe dan Gabriel Jesus kembali untuk tanggal dan berita terbaru
-
Kiper Newcastle Martin Dubravka hanya bisa memenangkan medali pemenang Piala Carabao jika The Magpies KALAH dari Utd
-
Jadon Sancho bisa menjadi pemenang pertandingan untuk Manchester United, tegas Ten Hag | Eric ten Hag
-
Jesse Lingard menarik diri dari susunan pemain Nottingham Forest beberapa menit sebelum kick-off melawan Man United