KBRI mengadakan acara untuk mendatangkan wisatawan Korea ke Sulawesi Utara

KBRI mengadakan acara untuk mendatangkan wisatawan Korea ke Sulawesi Utara

Sebuah tarian tradisional Indonesia yang menampilkan alat-alat yang digunakan oleh masyarakat di provinsi Sulawesi Utara akan ditampilkan di kediaman duta besar Indonesia di Seoul pada hari Selasa. (Kim Hae-yeon/ Pemberita Korea)

KBRI Selasa menggelar resepsi diplomatik di kediaman Duta Besar RI untuk Korea di Seoul, menghadirkan budaya dan pariwisata Provinsi Sulawesi Utara.

Acara yang bertajuk “Colorful North Sulawesi in Seoul” ini memamerkan daya tarik budaya provinsi tersebut seperti batik dan tenun, tarian dan musik tradisional, serta fashion.

Resepsi diawali dengan penampilan Kolintang, alat musik perkusi tradisional Minahasa dari Sulawesi Utara, oleh tujuh orang pemain musik. Aransemen musik tradisional dan hit dunia seperti BTS “Mentega” telah dilakukan dengan menggunakan Kolintang, instrumen yang terdiri dari deretan bilah kayu yang dipasang di tong kayu.

Dilanjutkan dengan pemutaran video promosi tentang sejarah dan budaya Sulawesi Utara, memperkenalkan suku bangsa dan festival daerah.

“Pariwisata tidak diragukan lagi merupakan salah satu sektor yang memberikan kontribusi terbesar bagi pertumbuhan ekonomi Indonesia,” kata Gandi Sulistiyanto Soeherman, Duta Besar Indonesia untuk Korea, dalam sambutannya di resepsi. “Meskipun bukan seorang penyelam, saya telah mengunjungi Sulawesi Utara berkali-kali untuk melihat alam sekitarnya yang indah. Kami dengan bangga meyakinkan Anda bahwa Sulawesi Utara memiliki salah satu tempat kursus menyelam terbaik di dunia.”

Untuk meningkatkan konektivitas dan ikatan budaya dengan Korea, biro pariwisata pemerintah provinsi Sulawesi Utara bekerja sama dengan maskapai terkait di Korea untuk mengatur penerbangan langsung dari Incheon ke Sulawesi Utara, Henry Kaitjily, kepala departemen pariwisata pemerintah, mengatakan pada Resepsi Selasa.

Katrili, tarian tradisional dari Sulawesi Utara, dibawakan oleh Waraney Wulan dan Nyong Noni, pemenang kontes di Kabupaten Minahasa dan Provinsi Sulawesi Utara, pada hari Selasa di kediaman duta besar Indonesia di Seoul.  (KBRI Seoul)

Katrili, tarian tradisional dari Sulawesi Utara, dibawakan oleh Waraney Wulan dan Nyong Noni, pemenang kontes di Kabupaten Minahasa dan Provinsi Sulawesi Utara, pada hari Selasa di kediaman duta besar Indonesia di Seoul. (KBRI Seoul)

READ  B20 merancang strategi untuk mempercepat inklusi ekonomi perempuan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *