TRIBUNTRAVEL.COM – Astronot telah menemukan planet paling ekstrim dengan suhu permukaan setengah panas matahari.
Pengamatan menunjukkan bahwa planet tersebut memiliki suhu permukaan 3.200 derajat Celcius.
Dilaporkan Sciencealert.comPada hari Kamis (10 Januari 2020) suhu permukaan diukur dengan satelit ExOPlanet (CHEOPS) dari European Space Agency.
Planet ekstrasurya ini, bernama WASP-189b, memiliki suhu setengah panas matahari (6.000 derajat Celcius) dan sepanas beberapa bintang katai kecil.
• • Tercatat di Google Maps, seorang gadis mengintip dari balik pohon dan sosok hitam di belakangnya
Penemuan ini mengidentifikasi WASP-189b sebagai salah satu planet paling ekstrim yang pernah ditemukan.
Ia memiliki orbit mengelilingi bintang induknya hanya 2,7 hari, dengan satu sisi secara permanen pada siang hari dan sisi lainnya secara permanen pada malam hari.
Ukuran planet ini cukup besar, yaitu 1,6 kali ukuran planet Jupiter.
“WASP-189b sangat menarik karena merupakan raksasa gas yang mengorbit sangat dekat dengan bintang induknya,” kata astrofisikawan Monika Lendl.
“Diperlukan waktu kurang dari tiga hari untuk mengorbit bintang dan jaraknya 20 kali lebih dekat ke matahari daripada Bumi,” lanjutnya.
HD 133112 adalah bintang induk yang dimaksud dan memiliki suhu 2.000 derajat Celcius, lebih panas dari matahari dan salah satu bintang terpanas yang dikenal di sistem planet sekitarnya.
“Ninja twitter bersertifikat. Ahli internet. Penggemar budaya pop hardcore. Baconaholic.”
You may also like
-
Aturan matematika ditemukan di balik distribusi neuron di otak kita
-
Para ilmuwan menemukan penjelasan untuk lubang gravitasi raksasa di Samudra Hindia
-
Peta baru yang akurat dari semua materi di alam semesta dirilis
-
Para ilmuwan mengatakan sepasang bintang yang sangat langka berperilaku sangat ‘aneh’
-
Lima Angsa Tewas Setelah Terbang Ke Saluran Listrik Hinkley | Berita Inggris