Jakarta, CNBC Indonesia – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup pada hari Jumat (13 November 2020) pukul 5.461,06 pada akhir pekan perdagangan. Alhasil, indeks acuan utama Bursa Efek Indonesia (BEI) naik 2,35% selama sepekan terakhir.
Tampilkan data perdagangan BEI meskipun ke samping Perdagangan pekan lalu kembali ramai dengan transaksi mencapai Rp 61,59 triliun atau rata-rata Rp 12,31 triliun per hari.
Dengan penguatan Jumat lalu, IHSG bulan lalu naik 6,40% dan mengalami akselerasi 20,57% dalam 6 bulan terakhir.
Sentimen positif memang membanjiri pasar modal, baik domestik maupun global, berupa kemenangan calon presiden dari Partai Demokrat Joe Biden dan Kamala Harris di Pilpres AS dan efektifitas vaksin Pfizer Corona di Indonesia. harus lebih dari 90% efektif.
Berikut adalah saham yang naik minggu lalu.
10 saham teratas minggu ini (9-13 November 2020)
1. Garuda Indonesia (Persero) / GIAA, + 35,54%, Rp 328, nilai transaksi Rp 765,8 miliar
2. Waskita Karya (Persero) / WSKT, + 25,33%, Rp 940, transaksi Rp 1,2 triliun
3. Central Omega Resources / DKFT, + 21,15%, Rp 189, transaksi Rp 232,6 miliar
4. Timah (Persero) / TINS, + 20,47%, Rp1.030, transaksi Rp1,2 triliun
5. Kapuas Prima Coal / ZINC, + 14,53%, Rp 134, transaksi Rp 358,3 miliar
6. Bank Negara Indonesia (Persero) / BBNI, + 13,91%, Rp5.650, transaksi Rp2,6 triliun
7. Bank Rakyat Indonesia (Persero) / BBRI, + 12,36%, Rp4.000, transaksi Rp 6,9 triliun
8.BRI Agroniaga / AGRO, + 9,68%, Rp 408, transaksi Rp 292,6 miliar
9. Acset Indonusa / ACST + 8,81%, Rp 210, transaksi Rp 151,5 miliar
10. Alam Sutera Realty / ASRI, + 8,44%, Rp 167, transaksi Rp 228,5 miliar
Selain 10 saham tersebut, juga terjadi lonjakan terbesar pada saham PT Prima Cakrawala Abadi Tbk (PCAR) yang harga sahamnya naik 49,01% selama sepekan terakhir, meski pada hari Jumat terkoreksi 6,92%. Level Rp 605 / saham telah selesai. ,
Meski sempat “terbang” selama seminggu, ternyata kenaikan PCAR tidak dibarengi dengan volume perdagangan yang besar, dan market cap perseroan yang relatif kecil hanya Rp 705,83 miliar, membuat harga mudah dikendalikanMenikung) oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.
Garuda menjadi bintangnya pekan lalu.
Selain sentimen kabar dari Ustad Yusuf Mansur yang membeli saham maskapai, BUMN Tourism and Aviation Holding dengan Garuda sebagai anggota holding menjadi katalis positif.
Saham yang paling banyak dijual asing pekan lalu adalah PT Sarana Menara Nusantara (TOWR) dengan penjualan bersih Rp 419,4 miliar dan PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) Rp 163,2 miliar.
Pekan lalu, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) menjadi saham yang paling banyak berkembang di luar negeri, membukukan pembelian bersih sebesar Rs 2,8 triliun.T Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp 1,7 triliun dan PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk (TLKM) Rp 816,8 miliar.
Reliance Sekuritas memperkirakan pergerakan IHSG terus dibayangi aksi ambil untung, terutama mengingat penguatan indeks yang naik signifikan dalam beberapa pekan terakhir.
“Investor asing mulai masuk ke pasar Indonesia. Hal ini terlihat dari meningkatnya pembelian bersih oleh investor asing beberapa hari ini,” tulis Reliance Sekuritas.
Di sisi lain, reli ekuitas global menunjukkan bahwa secara bertahap terhenti karena investor menilai situasi virus corona yang memburuk di banyak negara besar di seluruh dunia.
Kekhawatiran masalah ekonomi lebih lanjut dapat mengancam ekuitas global hingga hampir 10% bulan ini karena investor khawatir tentang ancaman tindakan yang lebih keras untuk menahan virus.
(Tas tas)
“Ninja twitter bersertifikat. Ahli internet. Penggemar budaya pop hardcore. Baconaholic.”
You may also like
-
Subway setuju untuk menjual kepada pemilik Dunkin’ dan Baskin-Robbins, Roark Capital
-
Qatar Airways dan Airbus mencapai penyelesaian dalam kasus hukum A350 | berita penerbangan
-
Bos NatWest menolak menghadiri sidang parlemen
-
Investor Brunei berencana berinvestasi dalam proyek energi terbarukan di IKN
-
Pembuat ChatGPT OpenAI merilis alat pendeteksi konten buatan AI yang “tidak sepenuhnya andal” | Kecerdasan Buatan (AI)