Jakarta, CNBC Indonesia – Investor AS yang terkenal, Warren Buffett, meminta Kongres AS untuk segera memberikan dorongan baru kepada usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) yang terkena dampak. Jam malam Pandemi covid-19.
Melaporkan dari CNBC Internasional, Di acara Squawk Boxing, pemilik perusahaan investasi Berkshire Hathaway meminta pembuat kebijakan untuk memperpanjang program perlindungan gaji.
“Saya pikir negara berhutang jutaan pemilik usaha kecil … perbarui PPP (Program perlindungan pembayaran) dan membawa kami ke ujung terowongan, “kata Buffett.
“Ketika kami memasuki Perang Dunia II, sebagian besar industri ditutup; semuanya masuk ke produksi pertahanan. Nah, kami menutup banyak orang dalam resesi yang disebabkan ini dan yang lainnya berhasil,” tambahnya.
Pada Senin malam (14 Desember 2020) sekelompok anggota parlemen bipartisan mempresentasikan paket stimulus senilai 908 miliar dolar AS (12.000 triliun rupee). Proposal tersebut mencakup sekitar $ 300 miliar (4.000 triliun rupee) untuk mendukung usaha kecil, termasuk restoran dan tempat hiburan.
Bisnis kecil telah berjuang untuk tetap bertahan selama pandemi karena pembatasan jarak sosial memaksa mereka membatasi kapasitas dalam bisnis mereka. Beberapa perusahaan terpaksa tutup sementara. Namun, dalam beberapa kasus hal ini juga disebabkan oleh kurangnya stimulus.
(Hai hai)
“Ninja twitter bersertifikat. Ahli internet. Penggemar budaya pop hardcore. Baconaholic.”
You may also like
-
Subway setuju untuk menjual kepada pemilik Dunkin’ dan Baskin-Robbins, Roark Capital
-
Qatar Airways dan Airbus mencapai penyelesaian dalam kasus hukum A350 | berita penerbangan
-
Bos NatWest menolak menghadiri sidang parlemen
-
Investor Brunei berencana berinvestasi dalam proyek energi terbarukan di IKN
-
Pembuat ChatGPT OpenAI merilis alat pendeteksi konten buatan AI yang “tidak sepenuhnya andal” | Kecerdasan Buatan (AI)