Utusan Baru China untuk Indonesia Mulai Masa Jabatan – Asia dan Pasifik

Utusan Baru China untuk Indonesia Mulai Masa Jabatan – Asia dan Pasifik

Meja Berita (The Jakarta Post)

Jakarta ●
Sen, 7 Maret 2022

2022-03-07
14:14
0
22dc95a23fb944820adae5904f3783a2
1
Asia dan Pasifik
#China, Duta Besar, Indonesia
Gratis

Duta Besar baru China untuk Indonesia, Lu Kang, telah menjabat di Jakarta setelah menyerahkan surat kepercayaan kepada Presiden Joko “Jokowi” Widodo Rabu lalu.

Diplomat karir berusia 53 tahun itu tiba di negara Asia Tenggara itu akhir bulan lalu, pada saat persaingan antara China dan Amerika Serikat di kawasan Indo-Pasifik memanas.

Namun, Indonesia tetap menjaga netralitasnya, dengan Menteri Luar Negeri Retno LP Marsudi berjanji untuk bekerja di ASEAN sebagai jalur utama diplomasi negara tersebut.

Mantan kepala Departemen Urusan Amerika Utara di Kementerian Luar Negeri China, Lu memiliki portofolio yang luas, termasuk menjabat sebagai juru bicara kementerian dari 2015 hingga 2019 dan memegang berbagai jabatan di Amerika Utara dan Eropa.

Dia bertemu dengan Menteri Retno pada hari Jumat ketika mereka membahas berbagai masalah bilateral, termasuk bagaimana China akan “bekerja dengan ASEAN dalam kerja sama Belt and Road yang berkualitas tinggi,” menurut sebuah pernyataan yang diterbitkan di situs web kedutaan China.

“Indonesia adalah anggota utama ASEAN dan negara berkembang utama dengan pengaruh yang meningkat dalam urusan internasional dan regional,” kata Lu setibanya di Jakarta pada 22 Februari, seperti dikutip dalam siaran pers kedutaan. “Di bawah kepemimpinan strategis Presiden Xi Jinping dan Presiden Joko Widodo, Kemitraan Strategis Komprehensif China-Indonesia telah mengalami perkembangan yang pesat dan stabil.”

Lu juga mengatakan China akan mendukung Indonesia menjadi tuan rumah KTT G20 tahun ini.

READ  Gempa berkekuatan 5,5 SR mengguncang Indonesia

Terletak di mata badai dan berbatasan dengan Samudra Hindia dan Pasifik dengan Laut Cina Selatan di depan pintunya, Indonesia secara konsisten mendorong ASEAN untuk memiliki suara dalam membentuk tatanan regional dan untuk mengadopsi arsitektur regional yang terbuka, transparan, dan inklusif. hukum internasional. Berbeda dengan negara lain, Indonesia tak segan-segan merangkul China.


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *