Peluncuran vaksin Indonesia menempati urutan ke-9 di seluruh dunia dengan 90 juta dosis yang disuntikkan

TEMPO.CO, Jakarta – Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan sejauh ini 90 juta dosis Covid-19 Vaksinasi Warga negara Indonesia disuntik. Menurut Budi, Indonesia menempati urutan ke-9 dunia dalam hal jumlah suntikan.

“Dari segi populasi, 58 juta orang divaksinasi setiap hari dan itu menempatkan kita di urutan ke-6 di dunia,” kata Budi Gunadi dalam konferensi pers online, Senin 23 Agustus.

Bulan itu, Budi mengatakan Indonesia akan menerima 62,6 juta dosis vaksin – jumlah yang jauh lebih tinggi dari 90 juta dosis yang diterima antara Januari dan Juli.

Pengiriman yang akan datang akan mencakup 1,56 juta dosis vaksin Pfizer yang dibeli langsung. Pada akhir Agustus, 4,6 juta lebih dosis Pfizer akan tiba melalui COVAX.

Budi mendesak pemerintah daerah untuk tidak menahan saham tersebut. Atas arahan Presiden Joko Widodo, vaksin yang ada harus segera disuntikkan. Situs web Kementerian juga memiliki halaman vaksin.kemkes.go.id, dengan mana siapa pun dapat melihat stok setiap kabupaten / kota serta tingkat vaksinasi.

Dengan banyaknya merek dan jenis vaksin yang tersedia, Budi menghimbau kepada masyarakat untuk tidak pilih-pilih. Dia mengklaim semua orang vaksinasi memiliki keuntungan yang sama dalam memproduksi antibodi.

“Penting juga untuk membantu pemerintah agar vaksin Covid-19 tetap gratis. Semua orang mendapatkan suntikan gratis, tidak ada yang harus membayar,” katanya.

Membaca: Indonesia akan menerima tambahan lima juta dosis vaksin Sinovac

EGI ADYATAMA

READ  Bagaimana Indonesia siap untuk membangun ibu kota baru tetapi penduduk setempat takut akan keberadaan mereka

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *