WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA – Pernahkah Anda merasakan persendian yang meradang? Jika demikian, berhati-hatilah. Tapi apa itu radang sendi? Peradangan ini, yang secara ilmiah dikenal sebagai rheumatoid arthritis, adalah suatu kondisi di mana sistem kekebalan tubuh secara keliru menyerang jaringan sendi.
Akibatnya sendi yang terkena mengalami peradangan dan menimbulkan gejala: (1) Sendi membengkak akibat penumpukan cairan. (2) Sendi terasa kaku, terutama di pagi hari atau setelah lama tidak aktif. (3) Sendi berwarna merah dan panas saat disentuh. (4) Sendi terasa nyeri karena peradangan aktif.
Ketika rheumatoid arthritis berkembang, hal itu dapat merusak dan mengubah bentuk sendi secara permanen. Akibatnya, pergerakan sendi mulai terhambat dan fungsinya bisa hilang sama sekali.
Namun selain pada persendian, artritis reumatoid dapat menyebabkan gejala lain seperti kelelahan, demam, nyeri otot, dan nafsu makan menurun.
Namun, penyakit ini juga bisa berkembang di luar persendian dan menyerang organ lain seperti mata, kulit, ginjal, dan jantung.
Saat pasien pergi ke rumah sakit, dokter akan membuat diagnosa berdasarkan gejala dan perubahan fisik pada persendian.
Pemeriksaan kesehatan meliputi: (1) Rontgen untuk memeriksa sendi dan tulang di sekitarnya. (2) Tes darah untuk memeriksa apakah tubuh mengalami peradangan dan untuk melihat apakah ada faktor reumatoid. (3) Pemindaian ultrasonografi untuk melihat bagian dalam sendi. (4) MRI scan untuk melihat sendi lebih dekat.
Pada umumnya penderita tidak bisa sembuh total, namun dengan pengobatan yang tepat gejala dan perkembangannya dapat ditekan sehingga memungkinkan penderita untuk tetap produktif.
Pengobatan bisa dilakukan dengan cara mengendalikan penyakit dan meredakan gejala dengan mengonsumsi obat antiradang. Anda juga bisa mengonsumsi nutrisi yang mengandung kolagen.
Dikenal, Kolagen adalah salah satu protein yang menyusun tubuh manusia. Senyawa ini merupakan struktur organik yang menyusun tulang, gigi, persendian, otot, dan kulit.
Banyak produk berbasis Kolagen yang ditawarkan. Namun, sekitar 80 persen di antaranya berasal dari luar negeri, dan banyak di antaranya berbahan baku sintetis. Tentu saja kehalalan dan keamanannya untuk konsumsi jangka panjang diragukan.
Ini berbeda dengan Kola Go. Ini minuman yang mengandung Kolagen halal. Kola Go juga mengandung whey, coklat, mineral algae dan serat alami.
Kini Anda bisa mendapatkan produk ini di apotek, toko obat dan gerai lainnya di kota Anda. Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi IG @ kolago.co.id dan FB @ untuk Kesehatan Sendi dan Tulang.
“Ninja twitter bersertifikat. Ahli internet. Penggemar budaya pop hardcore. Baconaholic.”
You may also like
-
Aturan matematika ditemukan di balik distribusi neuron di otak kita
-
Para ilmuwan menemukan penjelasan untuk lubang gravitasi raksasa di Samudra Hindia
-
Peta baru yang akurat dari semua materi di alam semesta dirilis
-
Para ilmuwan mengatakan sepasang bintang yang sangat langka berperilaku sangat ‘aneh’
-
Lima Angsa Tewas Setelah Terbang Ke Saluran Listrik Hinkley | Berita Inggris