ISEI Dorong Digitalisasi di Sektor Riil: Gubernur BI

Hal ini dapat dicapai dengan mengembangkan startup untuk sektor-sektor ini, baik lokal maupun internasional, dan ini telah berkembang. Mari kita terus mempromosikan ini melalui ISEI.

Jakarta (ANTARA) – Ikatan Cendekiawan Ekonomi Indonesia (ISEI) harus lebih mendorong digitalisasi di sektor riil, khususnya di bidang pertanian; Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM); dan Pelayanan Ekonomi Rakyat, kata Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo.

“Hal ini dapat dicapai dengan mengembangkan startup untuk sektor-sektor ini, baik lokal maupun internasional, dan ini telah berkembang. Mari kita promosikan lebih lanjut melalui ISEI,” kata Warjiyo pada pembukaan Kongres ISEI XXI, yang diadakan online di sini, Selasa.

Menurut Warjiyo yang juga Ketua Umum ISEI, ini merupakan bagian dari upaya memajukan digitalisasi Indonesia di bidang ekonomi dan keuangan serta di bidang lain seperti pendidikan, kesehatan dan sosial.

Di bidang sistem pembayaran, BI akan terus mengakselerasi keuangan digital secara nasional melalui langkah-langkah seperti Quick Code Response Indonesian Standard (QRIS), standardisasi open application programming interface (API) dan BI Fast.

Langkah yang diambil BI, menurut Warjiyo, akan berinteraksi kuat dengan digital banking, financial technology (fintech), dan e-commerce.
Berita terkait: BI mendorong pengembangan keuangan digital

Di bidang pendidikan, ia menilai pembelajaran digital dari sisi konten, kesiapan instruktur dan kapasitas guru harus dilakukan untuk mendorong perekonomian Indonesia.

“Ini perlu dilakukan oleh akademisi, perusahaan digital, perbankan, e-commerce, dan pemangku kepentingan. BI juga akan berpartisipasi,” kata Gubernur BI.

Untuk itu, ia mendorong ISEI untuk berperan aktif dalam percepatan digitalisasi dan transformasi digital, khususnya di bidang bisnis, keuangan, dan pendidikan.

READ  Indonesia dan Tiongkok bekerja sama erat dalam kesehatan, ekonomi hijau, dan transformasi digital: Duta Besar Indonesia untuk Tiongkok

“ISEI dapat memperkuat dan meningkatkan peran strategis bagi kemajuan ekonomi dalam menjawab berbagai isu dan tantangan di tengah pandemi COVID-19,” kata Warjiyo.

Berita terkait: Digitalisasi perkuat ketahanan UMKM di tengah COVID-19: BI
Berita terkait: BI: Dukung percepatan, perluasan digitalisasi daerah

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *