Impresif! Samsung hilang dari daftar pengguna chipset Qualcomm 888?

Jakarta, CNBC Indonesia – Qualcomm baru saja mengumumkan chipset Snapdragon 888 barunya. Namun, nama Samsung hilang dari daftar vendor yang akan menggunakan prosesor tersebut pada produknya di masa mendatang.

Sejumlah nama perusahaan dipastikan menggunakan Snapdragon 888. Dikutip dari laman “Digitale Trends” pada Rabu (12 Februari 2020), termasuk LG, OnePlus, Motorola, Xiaomi, dan Vivo.

Tidak ada alasan khusus Samsung tidak ada dalam daftar. Satu kemungkinan hanyalah keengganan untuk mengumumkannya.

Ada kemungkinan flagship berikutnya, Galaxy S21, akan menggunakan Snapdragon 888. Dengan cara ini, kerjasama jangka panjang antara Samsung dan Qualcomm akan terjalin di masa depan.

Kemudian lagi, kemungkinan terburuk adalah Samsung benar-benar akan meninggalkan Qualcomm dan menggunakan chipset Exynos sendiri untuk ponsel masa depannya.

Hubungan antara Samsung dan Qualcomm cukup rumit. Beberapa ponsel menggunakan dua chipset, yakni Exynos dan Snapdragon, tergantung negara tujuan.

Tidak mengherankan jika di masa depan, Samsung akan keluar dari zona nyamannya dan mulai menggunakan Exynos. Karena membuat chipset sendiri jauh lebih murah daripada membelinya dari Qualcomm.

Sepertinya Samsung belum menyerah menggunakan prosesornya sendiri untuk ponselnya sampai sekarang. Salah satu yang menerapkan konsep ini adalah Apple.

Macbook terbaru tidak lagi menggunakan chipset. Laptop yang diluncurkan Apple kali ini ditenagai oleh chipset bikinannya yang disebut M1.

Pada awal tahun ini, Samsung disebut-sebut telah menggabungkan divisi chipsetnya dengan Google. Kerja sama antara keduanya akan menghasilkan prosesor untuk ponsel piksel di masa mendatang.

[Gambas:Video CNBC]

(Roy / Roy)