IHSG hari ini memiliki opsi untuk berada di bawah tekanan, sebaiknya akumulasi saham berikut ini

Reporter: Avanty Nurdiana | Editor: Avanty Nurdiana

KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) seharusnya sedikit tertekan hari ini. Pada Kamis (12 Maret) IHSG ditutup 0,15% di 5.822,94.

Lanjar Nafi, Analis Reliance Sekuritas, mengatakan secara teknikal IHSG masih menguat tipis hari ini. Ini menunjukkan pola kandil yang membentuk bintang utara, memberikan sinyal jenuh, dan dihantui oleh aksi ambil untung akhir pekan ini.

Baca juga: Wall Street pindah karena optimisme akan vaksin Covid-19

Menurut Lanjar, pergerakan IHSG hari ini berdasarkan indikator stochastic sudah jenuh dalam wilayah jenuh beli, sehingga secara teknikal IHSG diperkirakan akan bergerak tertekan pada akhir minggu dengan support dan resistance dikisaran 5.800-5.870. Saham menjadi rekomendasi teknis antara lain; TLKM, TOWR, UNVR, ACES, ICBP, INDF.

IHSG ditutup tipis 8,96 poin di 5.822,94, dengan saham agribisnis naik 3,82% membantu IHSG bertahan di zona hijau. Sementara indeks untuk berbagai industri naik 1,34%, namun turun lebih dari satu persen, yang berkontribusi pada pergerakan IHSG.

Investor tampak berhati-hati setelah IHSG menguat signifikan sejak awal pekan ini. Asing melakukan beli bersih Rp 264,23 miliar.

Baca juga: Lihatlah Strategi Reksa Dana November

Saham global berada pada titik tertinggi sepanjang masa karena investor memandang optimisme tentang pembicaraan ekonomi AS dan prospek persetujuan vaksin sebagai sulit. Kepala negosiator Uni Eropa untuk Brexit, Michel Barnier, dilaporkan mengatakan kepada utusannya bahwa hasil kesepakatan perdagangan dengan Eropa terlalu singkat untuk diselesaikan.

Selain itu, investor menghadapi laporan ketenagakerjaan AS dan pesanan pabrik Jerman sebagai tanda peningkatan aktivitas bisnis.



Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *