PADANG, Sumatera Barat (ANTARA) – Gubernur Sumbar Mahyeldi menilai Gerakan Nasional Bangga Produk Indonesia (Gernas BBI) merupakan salah satu upaya agar perekonomian Provinsi Sumbar bisa bangkit dari dampak pandemi Covid- 19 pandemi.
Dalam pembukaan BBI Gerna di Kota Bukittinggi, Sumatera Barat, Selasa, Mahyeldi menegaskan bahwa gerakan nasional yang menonjolkan produk Indonesia dapat membantu memberdayakan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) yang menurutnya menjadi tulang punggung ekonomi.
“Program ini sangat strategis dalam meningkatkan perekonomian para pelaku UMKM yang terdampak COVID-19,” kata Mahyeldi.
Pembukaan Gerakan Nasional Bangga Produk Indonesia Sumbar digelar oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan dihadiri Wakil Presiden Ma’ruf Amin.
Mahyeldi memandang BBI Gerna sebagai wujud sinergi yang kuat antara seluruh pemangku kepentingan terkait untuk mengembangkan UMKM di Sumbar.
Menurut Mahyeldi, gerakan nasional ini merupakan upaya untuk lebih meningkatkan kebanggaan terhadap produk-produk Indonesia yang dibuat oleh masyarakat lokal dan para pelaku UKM.
Selain itu, kata Mahyeldi, salah satu poin RPJM Sumbar 2020-2024 adalah membina 100.000 wirausahawan baru dan meningkatkan akses pembiayaan perbankan bagi pelaku UMKM.
“Selain itu, kami meningkatkan kapasitas UKM dan mengembangkan teknologi informasi untuk pengembangan bisnis digital,” ujarnya.
Gernas BBI yang berada di bawah Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi diluncurkan pada tahun 2020 dan telah dilaksanakan secara rutin di berbagai provinsi sejak tahun 2021.
Berita Terkait: Wapres Amin Luncurkan Gernas BBI di Sumbar
Kegiatan di Gernas BBI Sumbar juga beragam, dimulai dengan pembukaan pada 12 April 2022 di Bukittinggi.
Ada juga pameran dan bazaar, podcast, belanja langsung, lelang, dan donasi. Fashion show muslim serta business matching dan mentoring juga menjadi bagian dari rangkaian acara.
Gernas BBI Sumbar berakhir pada Juni 2022.
Berita Terkait: OJK Targetkan Transaksi E-Commerce $1 Juta di Gernas BBI
“Ninja twitter bersertifikat. Ahli internet. Penggemar budaya pop hardcore. Baconaholic.”
You may also like
-
Subway setuju untuk menjual kepada pemilik Dunkin’ dan Baskin-Robbins, Roark Capital
-
Qatar Airways dan Airbus mencapai penyelesaian dalam kasus hukum A350 | berita penerbangan
-
Bos NatWest menolak menghadiri sidang parlemen
-
Investor Brunei berencana berinvestasi dalam proyek energi terbarukan di IKN
-
Pembuat ChatGPT OpenAI merilis alat pendeteksi konten buatan AI yang “tidak sepenuhnya andal” | Kecerdasan Buatan (AI)