JAKARTA: Sebuah gereja Katolik di Indonesia menghiasi pohon Natal dengan masker pelindung dan hand sanitizer untuk meningkatkan kesadaran COVID-19 di musim perayaan, ketika jumlah kematian harian negara itu mencapai rekor tertinggi pada hari Minggu.
“Pohon itu dibuat dengan maksud menyadarkan masyarakat akan pentingnya mengikuti protokol kesehatan,” kata Markus Marcelinus Hardo Iswanto dari paroki Gereja Katolik Kristus Raja di kota terbesar kedua di Indonesia, Surabaya, kepada Reuters.
Dimulai dengan kerangka bambu, pendukung gereja dan komunitas Muslim setempat menghiasi pohon dengan ratusan topeng sumbangan warna-warni dan pembersih tangan dan membutuhkan waktu seminggu untuk menyelesaikan pohon setinggi sepuluh kaki itu, katanya.
Natal merupakan hari libur nasional di Indonesia yang memiliki populasi Muslim terbesar di dunia namun hanya dirayakan oleh sekitar 10% dari 270 juta penduduknya.
Pemerintah mengimbau masyarakat untuk tidak merayakan Natal dan Tahun Baru di tempat umum karena mereka sedang bangun tidur COVID-19 Kasus.
Negara itu melaporkan rekor kematian harian 221 pada hari Minggu, sehingga total korban tewas di negara Asia Tenggara menjadi 19.880. COVID-19 Satgas menunjukkan.
Indonesia memiliki jumlah terkonfirmasi tertinggi di Asia Tenggara Virus corona Kasus di 664.930 ditambah jumlah kematian terkait tertinggi di wilayah tersebut.
(Ditulis oleh Angie Teo; Penyuntingan oleh Hugh Lawson)
Komunikator yang bergairah. Fanatik musik. Guru Twitter. Beeraholic. Penginjil zombie yang ekstrim
You may also like
-
“Saya terkejut dengan banyaknya hal yang muncul”
-
Tommy Fury membagikan reaksinya terhadap musuh Jake Paul yang mengantarkan pengumuman bayinya
-
Raja Charles dan Ratu Camilla mengadakan resepsi di Istana Buckingham
-
Oldham Coliseum menjadi 100% gelap karena pemotongan dana Dewan Kesenian Inggris | teater
-
Cara menonton undian semifinal Eurovision 2023