ASEAN Tourism Forum 2023 bertujuan untuk meningkatkan perekonomian Yogyakarta

TEMPO.CO, jakarta – Forum Pariwisata ASEAN (ATF) 2023 diperkirakan akan berlangsung Yogyakarta pada Februari 2023. Acara internasional yang akan dihadiri oleh 700 delegasi dari 10 negara anggota ASEAN dan 5 negara Asia lainnya ini diharapkan mampu mendorong perekonomian kawasan, terutama dari sektor pariwisata dan UMKM.

Pemerintah kabarnya telah memilah dan mengkurasi UMKM mana saja yang akan ditampilkan dalam acara tersebut. “Enam hingga sepuluh jenis produk UMKM lokal Yogya akan dipamerkan,” kata Gusti Kanjeng Ratu Bendara, Ketua Pelaksana ATF 2023 pada Rabu, 28 Desember 2022.

Dinas Koperasi dan UKM di Yogyakarta juga akan memberikan fasilitas pengiriman gratis bagi delegasi yang membeli barang UMKM di daerah tersebut.

“Kesempatan pengiriman gratis ini diberikan agar delegasi atau peserta tidak ragu untuk membeli oleh-oleh UMKM Yogya karena dapat dikirim ke negara masing-masing secara gratis,” kata Bandara.

ATF 2023 memiliki dua agenda utama. Salah satunya adalah Travel Exchange (TRAVEX) yang akan berpusat di Jogja Expo Center (JEC) di Kabupaten Bantul.

“Event ini juga menjadi jalan bagi Yogyakarta untuk mencapai tujuannya menjadi salah satu destinasi wisata budaya unggulan di Asia Tenggara pada tahun 2025,” kata General Manager ATF 2023 Gusti Kanjeng Ratu Bendara pada Rabu, 28 Desember 2022.

Agenda utama lainnya dari Forum Pariwisata ASEAN merupakan pertemuan para menteri pariwisata dari 10 negara ASEAN dan lima negara undangan yakni China, Korea Selatan, Jepang, India dan Rusia.

PRIBADI WICAKSONO

klik disini untuk mendapatkan update berita terbaru dari Tempo di Google News